PEDIH

 PEDIH.....

Terhembus nafas yang teramat  dalam di malam yang indah ini
seakan nafas ini adalah nafas terakhir bagi Q
disaat q akan meraih sebuah keabadian yang kelak smua orang akan merasakanya,,,
Tak ada yang abadi di dunia ini..
yang abadi hanyalah ketidak abadian belaka...

waktu seakan tak mau sejenak beristirahat..
hanya ada aku yang masi terdiam dalam lamunan..
dan terpaku oleh kejamnya dunia...

Berlarilah kawan ,, Untuk meraih semua keinginan itu...
Sekuat tenaga...Sekuat hati... dan sekuat apapun yg menyelimuti malam yg penuh dengan keindahan ini....

Dan tersenyumlah sepenuh rasa selagi kau sempat....
Karena Q yakin Kelak semua orang akan menikmati tempat peristirahatan yang abadi untuk selamanya....

Kalau waktu itu akan bener2 terjadi....
hanya satu pintaku ya allah, pejamkanlah mataku dengan senyuman manis untuk semua orang yang mungkin berarty dalam hidupQ selama ini... (^_^)


dan saat sesudah hujan membasahi Bumi, sedetik setelah enkau pergi mengingkari janjimu..
Sekeping hati terkapar di ranjang sepi...
Perih,,Sepi,,Sendiri,,,dan terbaring tak berdaya....

menatap langit teduh tak bermentari...
kini Q seakan tak berarty, nyawaku seakan pergi bersama waktu yang tak akan pernah kembali....
dan kini biarkan aku sendiri, diriku membawa luka ini dan mencari Mentari...
yang akan membawa kehangatan dinginya cintaku..
yang akan memberi pelangi murahnya hatiQ...

setelah kuyup hatiq di terpa badai cintamu..
dan aku yakin hatiku akan menari bersama pelangiku selamanya...


Hari ini Matahari enggan memancarkan sinarnya, karena sedang berduka melihat q merana...
bintangpun mulai tak setia dengan malam..
begitu juga dengan dirimu sa'at ini..
Aku mengerty aku tidaklah sempurna..
karena aku bukanlah seorang malaikat..
aku hanyalah seorang manusia....
apa karena itu kau berubah...???

Sekarang hanya gelap yang tersisa dan hanya perih yang Q rasa....
ketika kau berjalan berbalik arah, anginpun tak mampu menahan langkahmu untuk tetap disini...

terkadang aku tak mengerty akan jalan fikiranmu, mencoba untuk memahami tapi sulit untuk di mengerty.. dan semua rasa seakan melebur menjadi satu.. sa'at kau melakukanya lagi...

rasanya begitu sakit saat Q lepaskan kebahagiaan Q hanya untuk dia..
kebahagiaan yang harusnya q dapat ketika hati ini merasakan getaran asmara yang menyerta di jiwa Q...
namun smua itu harus q relakan disaat mereka tak mengerty apa yang sedang Q rasakan...krna Q takkan lagi bisa mengungkapkan kesedihan hati yg kian menusuk jiwa Q...



NB:

berfikirlah seakan akan waktu akan berhenti berputar untuk selamanya di hari esok...
dan bayangkan disaat itu kau sedang berada di suatu tempat yang sunyi tanpa ada stu orangpun di sisihmu...

APA yang kau rasa...???
yang kau rasakan saat itu hanyalah penyesalan yang tiada guna...
tangis, tawa,, semuanya sekarang tinggal kenangan,,,
yang ada hanyalah rasa takut.. takut... dan takut...
TAKUT atas smua pertanggung jawaban kita selama ini....(^_^)